(Sumber Gambar) |
"Artikel ini diunggah atas izin Sang Pencipta Semesta dan kebebasan penulis."
"Semesta tidak mendukung","semesta menangis","semesta tertawa" akhir-akhir ini kita sering kan membaca atau mendengar kata-kata ini? Entah awalnya dari mana, entah dengan maksud apa, yang jelas ini menggelitik rasa penasaranku akan "kuasa semesta" ini. Apakah "semesta" sungguh berkuasa mutlak akan nasib manusia? Apakah kebebasan manusia hanya ilusi? Aku akan membagikan sedikit pandanganku dengan tulisan ini.